Foto: Google |
Reporter: Hidayatul Khoiriyah
Tuban- Pembantu Rektor (PR) III Unirow Tuban,
Miftachul Munir, meminta seluruh Organisasi Mahasiswa (Ormawa) segera melakukan
pergantian kepengurusan atau reorganisasi. Permintaan tersebut berdasarkan
Surat Keputusan (SK) organisasi berakhir tanggal 31 Agustus 2015.
Kepada Wartawan LPM Waskita, Munir,
menjelaskan, setelah dilantik beberapa waktu lalu jajaran birokrasi kampus
terus berbenah untuk menyelesaikan Non Aktif (NA). Semua pihak harus mentaati aturan, termasuk Ormawa Unirow
Tuban.
“Reorganisasi penting untuk menjadikan ormawa
lebih baik,” kata Munir saat ditemui di kampus, Rabu tanggal 9 September 2015.
Berdasarkan SK kepengurusan Ormawa masa bakti
2014 / 2015 berakhir bulan Agustus 2015. Sampai saat ini baru beberapa Ormawa
yang sudah melakukan reorganisasi, baik Himpunan Mahasiswa Program Studi
(Himaprodi), maupun Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
“Banyak yang belum melakukan reorganisasi
hingga saat ini,” tambahnya.
Di konfirmasi mengenai sanksi bagi Ormawa
yang belum melakukan pergantian kepengurusan, Munir menjelaskan pihaknya masih
melakukan koordinasi terkait hal tersebut.
“Saya sendiri baru menjabat PR III, nantinya
akan berkoordinasi dulu,” ungkapnya.
Data yang dihimpun Waskita, Himaprodi yang
sudah reorganisasi baru English Student Association (ESA), sedangkan yang belum
reorganisasi meliputi, HIMBAS, HIMACE, HIMAIKOM, HIMATIKA, HMM, BEM, DPM, USE,
IEC, HIMAPE,HIMBIOR, FSIB, HIMA-PGSD, HIMAPAKS.
Kemudian, untuk Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
yang telah melakukan reorganisasi meliputi, LPM, MAHIPAL, MENWA, KSRR, dan KDK,
sedangkan yang belum reorganisasi meliputi, Generation of Art (GOA), Komunitas
Teater Institut (KTI), KSR-PMI, Pramuka, Biora, dan Inkanas Unirow Tuban.
Secara terpisah, Direktur Komunitas Teater
Institut (KTI) Unirow Tuban, Intan Puspita Sari, menjelaskan, alasan belum
melakukan reorganisasi karena pengurus, dan anggotanya masih melakukan Kuliah
Kerja Nyata (KKN).
“Saat ini masih banyak yang mengikuti KKN,”
pungkas Intan. (Hida)